Dream - Virus influenza boleh dibilang salah satu virus yang paling mudah menyerang anak-anak. Salah satu penyebabnya karena sistem daya tahan tubuh anak yang belum terbentuk sempurna.
Selama ini gejalaflu yang umum terjadi adalah bersin, batuk, pilek, mata merah dan disertai suhu tubuh yang meningkat. Namun ternyata tak selamanya penyakit influenza disertai gejala-
gejala tersebut.
Di Amerika Serikat, pada 2017 hingga 2018 terjadi wabah flu yang cukup mengkhawatirkan. Sebanyak 37 orang dilaporkan meninggal dunia karena komplikasi flu. Rupanya kondisi virus flu
saat ini semakin kuat dan bermutasi.
Seperti status seorang ibu di Facebook yang kemudian menjadi viral beberapa waktu lalu, soal kondisi putranya. Sang putra mengalami gatal-gatal dan kemerahan di sekujur tubuhnya
setelah pulang sekolah.
" Putraku pulang dari sekolah dengan kondisi gatal-gatal. Setiap ia menggaruk, bentol dan gatal makin banyak. Kami mengganti baju, memandikan tapi tak ada perubahan. Aku pun
memeriksakannya pada dokter anak. Dokter anakku bercerita kalau sudah ada dua anak dengan kondisi sama seperti putraku memeriksakan diri dan dites, hasilnya mereka positif
mengalami influenza. Aku pun melakukan tes pada anakku dan hasilnya INFLUENZA B, tak ada gejala. Tak ada demam, batuk, pilek, hanya gatal. Tolong awasi anak-anak Anda, jika
mengalami gatal-gatal dan segera periksa ke dokter," ujar Briddo Willard, ibu tersebut yang tinggal di Nebraska.
Dokter Anne O'Keefe dari Douglas Co. Health Department mengungkap kalau virus flu memang cenderung selalu bermutasi. Untuk itu sangat dianjurkan melakukan vaksinasi flu setahun
sekali.
" Kami menemukan ada gejala lain dan terus berubah dari paparan flu di negara-negara lain sebelu virus tersebut menjadi wabah di AS," ujar O'Keefe.
Pihak Centers for Disease Control and Prevention (CDC) atau Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit di AS, bahkan menyebut kalau virus flu yang bermutasi tersebut sebagai 'virus flu dari neraka'. Para dokter pun sangat menyarankan para orangtua utuk segera melakukan vaksin flu untuk seluruh anggota keluarga demi pencegahan.

